Menuntun Remaja Menuju Pikiran Positif
Menuntun Remaja Menuju Pikiran Positif merupakan kajian Islam ilmiah yang disampaikan oleh Ustadz Abu Ihsan Al-Atsaary dalam pembahasan Ada Apa dengan Remaja. Kajian ini disampaikan pada Selasa, 9 Rabiul Awwal 1447 H / 2 September 2025 M.
Kajian Tentang Menuntun Remaja Menuju Pikiran Positif
Berpikir negatif akan mengarahkan kehidupan menuju jurang kehancuran. Pikiran negatif berarti fokus pada kegagalan, kemalangan, atau kesialan, hingga tidak lagi melihat bahwa keberhasilan dan prestasi ada di depannya.
Selain itu, berpikir negatif juga berarti berprasangka buruk terhadap diri sendiri, tidak percaya diri terhadap kemampuan, dan cenderung mengutuk diri sendiri. Padahal berprasangka buruk, baik kepada orang lain maupun kepada diri sendiri, tidak diperbolehkan. Apalagi jika buruk sangka ditujukan kepada Allah, hal itu jauh lebih tercela.
Berprasangka negatif hanya boleh kepada setan, yaitu iblis. Tidak boleh kita berprasangka baik kepadanya. Walaupun iblis berkata jujur, ia tetap memiliki sifat pendusta. Karena itu, berprasangka negatif hanya diperbolehkan kepada setan.
Adapun kepada manusia, kita harus mengedepankan husnuzan. Demikian pula kepada Allah, kepada diri sendiri, dan juga kepada orang lain di sekitar kita. Berprasangka buruk merupakan wujud dari pikiran negatif yang ada di kepala.
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam melarang seseorang mencela dirinya sendiri. Beliau bersabda:
لَا يَقُولَنَّ أَحَدُكُمْ: خَبُثَتْ نَفْسِي
“Janganlah salah seorang di antara kalian berkata: ‘Sungguh buruk diriku ini.`” (HR. Bukhari)
Ada hal-hal yang tidak boleh dicela. Misalnya, mencela angin atau mencela masa. Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:
لَا تَسُبُّوا الدَّهْرَ فَإِنَّ اللَّهَ هُوَ الدَّهْرُ
“Janganlah kalian mencela masa, karena Allah-lah yang mengatur masa.” (HR. Muslim)
Bahkan benda mati pun tidak boleh kita cela atau kutuk. Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam pernah melarang seseorang menunggangi hewan yang telah dikutuk pemiliknya. Maka, jika kita memiliki kendaraan, jangan kita kutuk atau cela. Bisa jadi kendaraan itu tidak sesuai harapan kita, tetapi kutukan yang diucapkan dapat kembali kepada orang yang melaknatnya.
Download mp3 Kajian
Podcast: Play in new window | Download
Artikel asli: https://www.radiorodja.com/55535-menuntun-remaja-menuju-pikiran-positif/